Kaganga.com,PALEMBANG- Membangun dan mengembangkan serta memakmurkan masjid merupakan tugas semua umat muslim.

Sebab itu, Gubernur Sumsel H Herman Deru mengajak umat muslim untuk berkontribusi dalam pengembangan rumah ibadah tersebut.

"Membangun masjid merupakan tugas bersama khususnya umat muslim. Karena masjid ini dalam arti lain merupakan simbol kegotong royongan masyarakat," kata Herman Deru disela Safari Jum'at di Masjid Nurul Iman Jalan Pengadilan Tinggi Kecamatan Alang-Alang Lebar Palembang, Jum'at (25/2).

Namun, Herman Deru mengingatkan, untuk dana pembangunannya jangan sampai harus meminta kepada pengendara di jalan raya.

"Untuk dana pembangunan masjid bisa saja memakai dana swadaya masyarakat. Yang kita larang adalah meminta sumbangan pembangunan masjid di jalan raya," tuturnya.

Pasalnya, selain dapat menyebabkan ketidaknyamanan para pengguna jalan hingga kecelakaan, hal itu juga dapat merusak marwah umat Islam.

"Perbuatan itu tentu akan merusak marwah agama Islam. Apalagi, Islam ini agama besar dan tentunya setiap umatnya harus saling membantu dalam pembangunan rumah ibadahnya," terangnya.

Tidak hanya itu, Herman Deru juga menyoroti soal adzan. Sebagai media untuk memanggil masyarakat, Adzan harus dilakukan dengan semerdu mungkin.

"Adzan juga harus dilakukan semerdu mungkin, karena itu ajakan kepada  masyarakat untuk ibadah. Harus indah didengar agar masyarakat mau untuk diajak ibadah," imbuhnya.

Pada kesempatan itu, Gubernur Herman Deru juga memberikan bantuan untuk pembangunan dan pengembangan masjid Nurul Iman. Dimana saat ini, masjid Nurul Iman memang masih dalam tahap renovasi.

Sementara itu, Ketua Masjid Nurul Iman M Saiful Bastari mengatakan, renovasi masjid Nurul Iman dilakukan mengingat saat ini kapasitas masjid sudah tidak bisa menampung para jemaah.

"Jemaah masjid ini sudah begitu banyak, sebab itu kita lakukan renovasi," kata Saiful.

Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Herman Deru yang telah meluangkan waktu untuk shalat Jum'at berjamaah di masjid Nurul Iman.

"Kehadiran pak Gubernur memang kami tunggu. Sebagai masyarakat, tentu kami menginginkan untuk shalat bersama orang nomor satu di provinsi ini. Kami juga mengucapkan terima kasih atas kedatangan dan bantuan yang diberikan untuk masjid ini," pungkasnya.